meeting room hotel sultan jakarta - Jika dibiarkan, udara lembab dapat menyebabkan beragam masalah. Tak hanya membuat suasana ruang jadi tak nyaman, udara lembab juga berpotensi memunculkan berbagai penyakit, terutama masalah pernapasan. Selain itu, kelembaban udara juga bisa memicu kerusakan pada sejumlah furnitur, terutama yg berbahan kayu. Udara yang lembab membuat kayu jadi cepat lapuk serta rusak.
Apa penyebabnya? Ada beberapa faktor yg membuat rumah menjadi lembab. Salah satu penyebab yang seringkali muncul merupakan sirkulasi udara yang tak baik. Selain itu dapat jg disebabkan oleh kebocoran pada saluran pembuangan air atau kebocoran atap yg menyebabkan air hujan masuk & membasahi dinding, sehingga kandungan air yang mengendap pada dinding membuat udara menjadi lembab, bahkan menimbulkan bau gak sedap.
Lantas bagaimana mengatasinya? Hal pertama yg mesti Engkau lakukan adalah mengukur kelembaban udara dengan menggunakan hygrometer. Kelembaban normal pada sebuah ruang berkisar antara 60% hingga 70% RH.
Cara Mengatasi Rumah Lembab :
1. Cari tau & segera perbaiki sumber kelembaban, baik tersebut berupa kebocoran atap atau kebocoran pada saluran air.
2. Hunian sehat merupakan hunian yg mempunyai bukaan yg cukup untuk melancarkan sirkulasi udara sekaligus memasukkan cahaya matahari. Bukaan dapat berupa jendela atau lubang angin. Namun jika tak mungkin membuat bukaan baru, Nte dpt memasang exhaust fan. Alat ini bermanfaat memutar udara di dlm ruangan & membuangnya ke luar, sehingga terjadi perputaran udara di dalam ruangan.
3. Engkau jg dpt meletakkan kapur serap air. Sesuai namanya, kapur ini berperan menyerap kadar air di dalam udara. Lw dpt membeli kapur ini di supermarket dan menggantinya secara berkala apabila kadar air yang terserap telah penuh.